From: Hermansyah hernz.id@gmail.com
Date: Thu Apr 27, 2006 1:36 am
Subject: Karakter Rasul yang Phegmatis
Manyambung email Yopit tentang Rasul Petrus yang Sanguinis nih.
Rasul Phelgmatis?Barnabas adalah contoh paling ngampang dan konkrit dari seorang Phlegmatisdi dalam kitab suci.
Ngaak percaya? Coba aja ada nggak yang tau jelasmengenai Barnabas? Pasti nggak banyak, yah beginilah orang P. Tidak maungetop. Tidak mau terlalu menonjolkan diri, tetapi peranan Rasul Barnabasini sangat penting,bahkan sangat amat penting bagi umat Kristen.
Jasa RasulBarnabas sangat berarti bagi kehidupan umat Kristen sekarang ini.Nah berikut ini ciri-ciri dari seorang Phelgmatis dalam diri Rasul Barnabas:
1. *Puas di belakang layar*, tidak satu pun dia menulis kitab. (ada kitab Barnabas tapi itu adalah kitab palsu "didache" yang isinya bertolak belakang dengan kitab2 lainnya dan juga pribadi Rasul Barnabas sendiri). Tetapi Rasul Barnabas sangat amat berperan bagi Rasul Paulus dalam penulisan kitab-kitabnya dan juga dalam penulisan injil Markus.
2. *Negosiator handal*, pada waktu Paulus bertobat dan kembali dari Damsyik ke Yerusalem para rasul yang lainnya tidak mau menerima Paulus/Saulus, tetapi mereka diyakinkan bahwa Paulus sudah bertobat oleh Barnabas. Barnabas menjadi penengah antara para rasul dan Paulus. Juga dalam hal sunat, Barnabas pulalah yang diutus oleh para golongan yang tidak bersunat untuk mewakili mereka dalam bersidang dengan para rasul yang lainnya di Yerusalem sehingga keluar keputusan bahwa untuk menjadi murid Kristus tidak harus mengikuti adat Yahudi.
3. *Peduli terhadap sesama*, tidak puas sampai mendamaikan Paulus dan para Rasul, Barnabas pulalah yang mengajak Paulus untuk memulai karya pelayanan pemberitaan injil. Setelah memberitakan injil di Antiokhia yang pertama, Barnabas secara khusus menjemput Paulus di Tarsus untuk sama-sama melakukan karya di kota Anthiokia, mulai saat itulah orang-orang/murid-murid yang percaya pada Yesus Kristus disebut sebagai orang Kristen.
4. *Mempunyai banyak teman*, Barnabas tidak hanya berteman dengan para rasul saja tetapi juga berteman dengan Baryesus, seorang tukang sihir dan nabi palsu yang akhirnya menjadi buta karena berusaha menghalangi karya Barnabas dan Paulus.
5. *Tidak banyak bicara*, ketika di kota Listra terbukti yang banyak bicara adalah Paulus, sehingga orang kota Listra yang belum banyak mengenal Tuhan menjuluki Barnabas dewa Zeus dan Paulus sebagai dewa Hermes. (Zeus adalah dewa segala dewa yang jarang bicara sedangkan Hermes adalah jubirnya Zeus).
6. *Kepala batu*, Ketika berselisih pendapat dengan Paulus, Barnabas tetap pada pendirian untuk tetap mengajak serta Yohanes Markus dalam karya mereka, sehingga akhirnya mereka berpisah. 7. *Mencari cara termudah dalam menyelesaikan masalah*, setelah berselisih pendapat dengan Paulus, Barnabas memilih Markus untuk berkeliling mewartakan injil bersamanya, sedadngkan ia menugaskan Silas untuk menemani Paulus. (tapi sedikit berbau KKN, karena Markus adalah keponakannya Barnabas sendiri ternyata – Kol 4:10; kalau kita baca Kol 4:10-11 membuktikan bahwa Barnabas n Markus sudah berdamai dengan Paulus, so terbukti Barnabas mudah diajak damai.)
Dalam karya pemberitaan injilnya dengan Paulus seringkali Barnabas hanyadibelakang layar, juga setelah ia mengajak Yohanes Markus ia tampil kembalidi belakang layar sehingga nantinya Yohanes Markus-lah yang menuliskan injilyang kita pakai sampai saat ini, yaitu injil Markus.Teladan yang baik yang dapat kita petik dari Rasul Barnabas adalah janganmenilai seseorang dari luarnya saja. Seandainya Rasul Barnabas tidakmendamaikan dan mengajak Paulus dalam pemberitaan injil maka tidak ada umatKristen seperti sekarang ini. Seandainya Rasul Barnabas ikut Paulus menolakMarkus yang sempat meninggalkan mereka di Pamfilia maka kita tidak akanpernah mengenal injil Markus.
Karena Barnabas adalah orang yang baik, penuh dengan Roh kudus dan iman (Kis11:24).
